Sunday 20 May 2012

apa itu wine ?




Wine, apa itu Wine ? Bagi yang suka minuman pasti menganggap Wine itu minuman seperti Menurut buku Pengetahuan Minuman dan Bartending karya Ardjuno Wiwoho, wine adalah minuman beralkohol yang dihasilkan dari fermentasi atau peragian buah anggur segar. Jadi tak heran kalau ‘wine’ sering diterjemahkan secara bebas menjadi ‘anggur’. tetapi Anda salah besar kalau menganggap Wine seperti itu.

Wine atau Wine Is Not an Emulator atau Windows Emulator yang Saya maksud disini adalah sebuah perangkat lunak atau software untuk menjalankan software atau aplikasi Windows di Linux perlu digaris bawahi bahwa tidak semua software atau aplikasi di Windows dapat dijalankan atau dapat berjalan dengan baik jika diinstall menggunakan Wine karena Saya pernah mencoba seperti aplikasi Winamp dan Yahoo Messenger aplikasi ini dapat diinstall tetapi tidak mau berjalan seperti yang diharapkan berbeda ketika Saya menginstall Microsoft Office instalan Saya sukses dan dapat dijalankan secara normal tanpa ada masalah.


3 comments:

Bung Egga said...

Berbicara tentang Wine, coba mampir ke http://appdb.winehq.org/
Untuk cek apakah aplikasi Windows yg mau diinstall di mesin Linux dapat berjalan dengan baik atau tidak. Dapat dilihat pada rating-nya, rating dibagi atas Platinum,Gold,Silver,Bronze,dan Garbage. Tentunya yg akan berjalan mulus adalah aplikasi yg dengan rating Platinum, dan Garbage biasanya masih susah untuk dijalankan.
Untuk Wine harus konfigurasi Library-nya sendiri yah, coba install jg PlayOnLinux untuk konfigurasi otomatis.

Oh iya, bro Arif atau pembaca lainnya jika mau Install Wine dari source code di Slackware64(64bit) diharuskan install Multilib dahulu, karena Wine itu tersedia hanya 32bit saja. Untuk tulisan install Multilib di Slackware64 insyaAllah nanti kan saya tulis.

Catatan Mahasiswa said...

owh jadi wine cm ada di 32bit ya

Bung Egga said...

iya wine cuma tersedia 32bit aja, bahkan untuk Ubuntu sendiri jika kita install wine dan memiliki repository lokal di HDD dengan arch amd64(64bit) maka wine tidak bisa diinstall, melainkan kita harus juga menambahkan arch i386 atau 32bit pada repo lokal. Begitu jg dengan Slackware harus menambahkan library 32bit juga untuk sistemnya supaya bisa menjalankan/install wine.
Kalau menurut saya sih lebih asik Virtualisasi, install OS Windows dan install program windows di OS Windows virtual tsb, karena pasti yakin akan berjalan dengan baik, karena library asli dr sistem operasi windowsnya.

Post a Comment


 
Cheap Web Hosting | Top Web Hosts | Great HTML Templates from easytemplates.com.